Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum.

Minggu, 01 Januari 2012

tugas softskil pengantar bisnis bab 2 perusahaan dan lingkungan perusahaan

Perusahaan dan Lingkungan perusahaan

Pengerttian perusahaan
Pengertian atau definisi Perusahaan ialah suatu tempat untuk melakukan kegiatan proses produksi barang atau jasa. Hal ini disebabkan karena ‘ kebutuhan ‘ manusia tidak bisa digunakan secara langsung dan harus melewati sebuah ‘ proses ‘ di suatu tempat, sehingga inti dari perusahaan ialah ‘ tempat melakukan proses ‘ sampai bisa langsung digunakan oleh manusia.
Untuk menghasilkan barang siap konsumsi, perusahaan memerlukan bahan-bahan dan faktor pendukung lainnya, seperti bahan baku, bahan pembantu, peralatan dan tenaga kerja. Untuk memperoleh bahan baku dan bahan pembantu serta tenaga kerja dikeluarkan sejumlah biaya yang disebut biaya produksi.
Hasil dari kegiatan produksi adalah barang atau jasa, barang atau jasa inilah yang akan dijual untuk memperoleh kembali biaya yang dikeluarkan. Jika hasil penjualan barang atau jasa lebih besar dari biaya yang dikeluarkan maka perusahaan tersebut memperoleh keuntungan dan sebalik jika hasil jumlah hasil penjualan barang atau jasa lebih kecil dari jumlah biaya yang dikeluarkan maka perusaahaan tersebut akan mengalami kerugian. Dengan demikian dalam menghasilkan barang perusahaan menggabungkan beberapa faktor produksi untuk mencapi tujuan yaitu keuntungan.



Tempat kedudukan dan letak perusahaan

A. Pengertian / Arti Definisi Lokasi Perusahaan
Lokasi Perusahaan adalah suatu tempat di mana perusahaan itu malakukan kegiatan fisik. Kedudukan perusahaan dapat berbeda dengan lokasi perusahaan, karena kedudukan perusahaan adalah kantor pusat dari kegiatan fisik perusahaan. Contoh bentuk lokasi perusahaan adalah pabrik tempat memproduksi barang.
B. Faktor-Faktor Pokok Penentu pemilihan Lokasi Industri
1.       Letak dari sumber  bahan mentah untuk produksi
2.       Letak dari pasar konsumen
3.       Ketersedian tenaga kerja
4.       Ketersediaan alat transportasi
5.       Ketersediaan energi

 C. Jenis-Jenis Lokasi Perusahaan
1.       Lokasi perusahhan yang ditetapkan oleh pemerintah
Lokasi ini sudah di tetapkan dan tidak bisa seenaknya membangun perusahaan di luar lokasi yang telah ditentukan
2.       Lokasi perusahaan yang mengikuti sejarah
Lokasi yang dipilih biasanya memiliki nilai sejarah tertentu yang dapat berpengaruh terhadap kegiatan bisnis
3.       Lokasi perusahaan yang  mengikuti kondisi alam
Lokasi perusahaan jenis ini biasanya dipengaruhi oleh banyak factor ekonomi

Ø Tujuan pendirian perusahaan
1.       Tujuan ekonomis
Berkenan dengan upaya  perusahaan untuk memprtahankan eksistensinya
2.       Tujuan social
Perusahaan memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, faktor-faktor produksi, maupun masyarakat luas


Ø Perusahaan sebagai suatu system
System adalah suatu kesatuan dari unit-unit yang saling berinteraksi baik secara langsung maupun tidak langsung dalam rangka pencapaian tujuan tertentu. Perusahaan adalah suatu system karena merupakan kombinasi dari berbagai sumber ekonomi yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi proses produksi serta distribusi barang dan jasa untuk mencapai tertentu antara lain keuntungan, pemenuhan kebutuhan masyarakat, maupun tanggung jawab social
1.       Kepada pemilik modal: pengelolaan keuangan dan kemajuan perusahaan
2.       Kepada lembaga peneliti: membantu pendanaan
3.       Kepada pekerja: membayar gaji dan memenuhi fasilitas kerja
4.       Kepada konsumen: menyediakan barang dan jasa yang bagus
5.       Kepada pemerintah:membayar pajak



Ø Sifat system perusahaan
1.       Kompleks
2.       Sebagai suatu kesatuan/unit
3.       Sifatnya beragam
4.       Saling tergantung
5.       Dinamis

Ø Fungsi-fungsi perusahaan
Ada dua fungsi perusahaan apabila kedua fungsi tersebut dijalankan secara lancer, terkordinir, terintegrasi dalam rangka mencapai tujuan perusahaan:
1.       Fungsi operasi
Pembelian dan produksi, pemasaran, keuangan, personalia, fungsi operasi utama perusahaan, akuntansi, administrasi, teknologi informasi, pelayanan umum dan uud, fungsi operasi penunjang
2.       Fungsi manajemen
Perencanaan, pengorganisasian, pengarah pengendalian.
Bila keduanya berjalan dengan baik perusahaan akan menjalankan operasinya dengan lancer, terkoordinasi, terintergrasi dalam rangka mencapai tujuan

Ø Ciri-ciri perusahaan
Mencerminkan kekhasan yang membuat perusahaan yang bersangkutan mudah di kendali
 Ciri-ciri umumnya
1.       Operatif: adanya aktivitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan ekonomi, penyedia/distribusi barang dan jasa
2.       Koordinatif: diperlukan koordinasi semua pihak agar mendukung satu sama lain untuk mencapai tujuan
3.       Regular: untuk mencapai kesinambungan perusahaan diperlukan keteraturan yang dapat aktivitas agar dapat bergerak maju
4.       Formal: tunduk kepada aturan yang berlaku setelah memenuhi persyaratan pendirian

Ø Jenis-jenis lingkungan perusahaan
1.       Lingkungan eksternal perusahaan yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan perusahaan. Lingkungan ekstenal meliputi variable-variabel di luar organisasi yang dapat berupa tekanan umum dan tren di dalam lingkungan societal ataupun lingkungan ataupun factor-faktor spefisik yang beroperasi dalam lingkungan kerja (industry) organisasi. Variable-variabel eksternal ini di bagi menjadi dua jenis, yaitu ancaman dan peluang, lingkungan eksternal perusahaan dapat dibedakan menjadi
1.       Lingkungan eksternal
a.       Lingkungan eksternal makro, adalah lingkungan eksternal yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha
b.      Lingkungan eksternal mikro, adalah lingkungan eksternal yang berpengaruh langsung terhadap kegiatan perusahaan
2.       Lingkungan internal adalah faktor-faktor yang berada dalam kegiatan produksi dan langsung mempengaruhi  hasil produksi

Ø pendekatan dalam melihat bisnis dan lingkungan
Kesempatan bisnis serta bisnis itu akan selalu dipengaruhi oleh lingkungan. Hubungan antar bisnis dengan lingkungan sangat erat. Perusahaan yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan akan tersingkir dari kancah persaingan bisnis. Hubungan antar bisnis dengan dengan lingkungan kemudian ditelaah oleh para usahawan. Pada mulanya telaah dilakukan secara tradisional yaitu mereka beranggapan bahwa bisnisnyalah yang merupakan hal yang terpenting atau yang menduduki titik sentral sedangkan lingkungan merupakan hal sekunder yang mengelilingi bisnisnya. Pandangan tradisional tersebut sering disebut dengan yang berorientasi produsen atau “Producer Oriented Aproach”. Pandangan itu memang cocok dengan kondisi saat itu , dimana pada saat itu keadaannya disebut sebagai “seller’s market”, yang artinya produsen masih langka sehingga barang apapun yang dihasilkan akan selalu terjual.
Akan tetapi keadaan itu berubah, dimana pengusaha menjadi bertambah banyak dan masyarakat menjadi lebih selektif sehingga timbulah persaingan yang ketat diantara para pengusaha. Hanya pengusaha yang mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumenlah yang mampu bertahan. Keadaan ini disebut “buyer’s market” atau “pasar pembeli” yaitu keadaan dimana pembeli yang akan menentukan semuanya dan bukan bukan penjual. Dalam hal ini berlaku suatu ungkapan “pembeli adalah raja”.
Dalam hal ini siapa yang berhasil mendekati konsumen dialah yang akan bertahan dalam kancah persaingan bisnis. Pada saat seperti inilah pengusaha harus pandai melihat factor lingkungan. Jadi dalam hal ini yang merupakan factor yang sentral adalah masyarakat atau konsumen sedangkan pengusaha atau bisnisman mengelilinginya untuk melayani kebutuhan secara lebih baik sesuai dengan selera konsumen. Pandangan ini disebut “Consumer Oriented Approach” atau “pendekatan yang berorientasi konsumen”.
(http://qeyty.blogspot.com/2008/10/bab-i-bisnis-dan-lingkungan_06.html)






0 komentar:

Posting Komentar