Review 5 : Abstrak, Pendahuluan, Pembahasan
Aplikasi
Layanan Anggota Koperasi Pg. Sindanglaut
Oleh :
Sanggra marsha
afrizal Eko Darwiyanto
Bambang Pudjoatmodjo
Abstrak
Koperasi merupakan
salah satu penggerak roda ekonomi indonesia. Karena koperasi merupakan badan
ekonomi berbasis rakyat/anggota. Koperasi muncul untuk menggerakkan roda
ekonomi kelas menengah kebawah. Koperasi yang berbasis anggota, memiliki tujuan
untuk meningkatkan taraf hidup anggota pada khususnya. Ada beberapa jenis
kelompok koperasi menurut badan usahanya, koperasi di PG, sindang laut termasuk
kelompok simpan pinjam dan jual beli, penggunakan aplikasi layanan anggota di
harapkan dapat mempermudah dan mengakomodir kebutuhan aplikasi dalam proses
bisnis koperasi PG.Sindanglaut.
Dengan menggunakan
aplikasi ini di harapkan seluruh transaksi dapat berjalan dengan lancar dan
terstruktur, seluruh kegiatan mulai dari karyawan menjadi anggota koperasi,
anggota menyimpan uang di koperasi, pinjaman dana dari koperasi hingga proses
jual beli gula kepada anggota koperasi.
Dengan aplikasi ini
di harapkan menteknologikan proses simpan pinjam dan jual beli agak lebih
terstuktur dan rapi dan efisien. Pembangunan aplikasi ini menggunakan
pemrograman terstruktur dimana pembuatannya menggunakan pemrograman java, Dan
aplikasi ini dibuat dengan metode waterfall, yaitu dengan dimulai dengan
analisis terhadap kebutuhan, perencanaan, koding, testing dan implementasi.
Dan tujuan pembuatan
aplikasi ini untuk memudahkan pengurus dalam mengakomodir kebutuhan anggota
dari sisi efisiensi dan kecepatan transaksi, Dengan kata lain, aplikasi ini
dapat dijadikan mediasi antara koperasi dengan anggotanya untuk melakukan
simpan pinjam dan jual beli.
Kata kunci: Java, Aplikasi, koperasi
1.
Pendahuluan
1.1 Latar
belakang
Koperasi merupakan salah satu penggerak roda ekonomi
Indonesia. Karena koperasi merupakan badan ekonomi berbasis rakyat/anggota.
Koperasi muncul untuk menggerakkan roda ekonomi kelas menengah kebawah.
Koperasi yang berbasis anggota, memiliki tujuan untuk meningkatkan taraf hidup
anggota pada khususnya. Dari sini bisa
dikatakan, koperasi adalah salah satu tiang penyangga perekonomian Indonesia.
Karena anggota dari koperasi adalah para pengusaha UKM, sementara UKM adalah penggerak
perekonomian bangsa.
Ada beberapa jenis kelompok koperasi berdasarkan sektor
usahanya yaitu: Koperasi Simpan Pinjam, Koperasi Konsumen, Koperasi Produsen,
Koperasi Pemasaran, Koperasi Jasa, Koperasi Fungsional. Koperasi di PG.
Sindanglaut masuk dalam kelompok koperasi simpan pinjam dan produsen. Koperasi
di PG Sindang Laut bergerak di bidang jual beli gula hasil produksi, sehingga
anggota yang membeli di koperasi akan memperoleh harga di bawah pasar dan
langsung dari hasil produksi pabrik, selain itu koperasi di PG. Sindanglaut
juga menyediakan jasa simpan-pinjam anggotanya.
Seiring berkembangnya teknologi dan informasi, koperasi pun
ikut berkembang ke arah tersebut, karena di butuhkan sebuah aplikasi yang cepat
dan efisien dalam pengolahan transaksi Dengan alasan tersebut mendorong saya
membuat aplikasi untuk melayani anggota koperasi dalam hal penjualani gula dan
simpan pinjam. Diharapkan kegiatan koperasi menjadi lebih lancar, dan efisien.
1.2 Rumusan
Masalah
Berdasarkan
latar belakang di atas maka dapat dirumuskan sebagai berikut:
a) Bagaimana
membuat sebuah sistem yang sesuai dengan proses bisnis yang ada di koperasi PG.
Sindanglaut?
b) Bagaimana
membuat transaksi penjualan lebih mudah dan sistematis?
c) Bagaimana
agar setiap transaksi simpan dan pinjam lebih tersistematis?
1.3 Tujuan
Adapun
beberapa tujuan dari pembuatan aplikasi ini adalah sebagai berikut:
a) Membuat
sebuah sistem yang sesuai dengan proses bisnis yang ada di koperasi PG.
Sindanglaut.
b) Membuat
transaksi penjualan lebih mudah dan sistematis.
c) Membuat
setiap transaksi simpan dan pinjam lebih tersistematis.
1.4 Batasan
Masalah
Cakupan
sistem yang akan dibangun pada aplikasi ini meliputi pengelolaan simpan-pinjam
dan penjualan gula
a) Aktivitas
simpan pinjam meliputi
1.
Transaksi Simpanan pokok, wajib dan sukarela.
2.
Transaksi peminjaman.
b) Aktivitas
penjualan gula keluar dari koperasi ke anggota yang bersangkutan.
c) Menampilkan
laporan potongan transaksi perbulan.
d) Koperasi
tidak melayani selain karyawan PG. Sindanglaut.
e) Keamanan
aplikasi hanya sebatas login pada admin.
1.5 Metodologi
Pengerjaan
Metode
yang di gunakan penulis sebagai berikut:
a) Perencanaan,
tujuan nya untuk sebuah proyek guna mendefenisikan lingkup, tujuan, jadwal dan
anggran bisnis awal yang diperlukan untuk memecahkan masalah atau kesempatan
yang direpresantikan oleh proyek
b) Analisis
kebutuhan, tujuan dari analisis kebutuhan adalah untuk memahami permasalahan,
mendefinisikan kebutuhan dan mencari solusi permasalahan.
c) Perancangan,
tujuan dari perancangan adalah untuk mendefinisikan keinginan dan kebutuhan
user menjadi desain yang siap di implementasikan.
d) Implementasi,
tujuan implementasi adalah mendapatkan sistem informasi yang sesuai dengan
kebutuhan user.
Pengujian,
tujuan dari pengujian adalah mengetahui kesalahan serta mengetahui apakah
aplikasi telah sesuai dengan keinginan user.
2.
Tinjauan Pustaka
2.1 Koperasi
Beberapa pengertian koperasi menurut (R.M Margono
Djojohadikoesoemo 2002) koperasi ialah perkumpulan manusia seorang-seorang yang
dengan sukanya sendiri hendak bekerja sama untuk memajukan ekonominya. Menurut Margaret
Digby dalam tulisannya ‘The World Cooperative Movement ‘ yang dikutip oleh
(Rivai Wirasasmita, 1990)“bahwa koperasi mempunyai arti (a) kerja sama dan siap
untuk menolong.(b) adalah suatu usaha swasta, tetapi ada perbedaannya dengan
badan usaha swasta lain dalam hal cara untuk mencapai tujuannya dalam
penggunaan alat-alatnya.” Dari pengertian di atas dapat di simpulkan koperasi
adalah sebuat kegiatan kerja sama saling tolong menolong untuk memajukan
ekonomi mereka atau masyarakat untuk mencapai tujuan (Ike & Ike, 2010).
Menurut UUD 1945 pasal 33 ayat 1, Perekonomian
disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan, menurut wikipedia
bahasa indonesia Koperasi adalah jenis badan usaha yang beranggotakan
orang-orang atau badan hukum (Wikipedia Bahasa indonesia, 2011).
2.2 Aplikasi Deskop
·
Object Oriented Progaming
Object oriented Programing yang di singkat OOP adalah sebuah model yang
komponen-komponen penyusunan program nya secara konseptual yang akan di pecah
menjadi bagian-bagian tersendiri yang disebut dengan objek. Dalam pemrograman
berorientasi objek, setiap objek akan memiliki data (sifat, berupa variable
maupun konstanta) dan method. Jadi, objek dapat didefinisikan sebagai suatu
entitas yang memiliki data dan method. Dalam
dunia pemrograman, objek semacam ini diabstrasikan menjadi sebuah kelas. Dengan
kata lain, kelas adalah bentuk abstrak dari sebuah objek. Wujud nyata dari
suatu kelas disebut denagn instance. (Budi, Imam, & Arif, 2009).
·
Java
Java adalah bahasa pemrograman yang di kembangkan oleh SUN Microsystem,
yang di rilis pada tahun 1995, bahasa ini adalah rahasia dari kecanggihan yang
tertanam pada utilitas, game, dan aplikasi bisnis, java digunkan pada lebih
dari 850 komputer pribadi di seluruh dunia, dan miliaran perangkat di seluruh
dunia, termasuk juga perangkat mobil dan TV. (SUN Microsystem, 2011).
2.3 Mysql
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen
basis data (RDBMS) yang menggunakan satu atau lebih tabel. Database terhubung
menyimpan data pada tabel yang terpisah. MySQL merupakan perangkat lunak
opensource yang dapat digunakan secara gratis dan multiplatform yang dapat
dijalankan secara langsung dalam sistem operasi. (Kadir, 2009)
Selain itu MySQL juga bersifat multithread yaitu SQL
server yang mendukung software client dan library yang berbeda. MySQL merupakan
database yang sangat cepat, dapat diandalkan dan mudah untuk digunakan. MySQL
dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami
masalah atau konflik. (Kustiyahningsih S.Kom M.Kom, Yeni; Anamisa, Devie Rosa,
2010).
2.4 UML
Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa visual untuk pemodelan dan
komunikasi mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram dan teks-teks
pendukung. (Ardhian & dkk, 2009) Pemodelan
dengan UML terdiri dari 8 tipe diagram yaitu:
1. Use
Case diagram
2. Object
diagram
3. State
diagram
4. Activity
diagram
5. Sequence
diagram
6. Collaboration
diagram
7. Component
diagram
8. Deployment
diagram
3.
Analisi
perancangan dan Kebutuhan
Bab ini membahas kebutuhan dalam pembangunan perangkat dan
perancangan yang meliputi: perancangan sistem, perancangan antarmuka,
perancangan basis data.
Daftar Pustaka
[1] ke, P., & Ike, M. (2010, April 4). id.shvoong.com.
Dipetik 05 19, 2011, dari http://id.shvoong.com/social-sciences/economics/2082481-pengertian-koperasi-dari-beberapa-ahli/
akses
[2] Kustiyahningsih S.Kom M.Kom, Yeni; Anamisa, Devie Rosa.
(2010). Pemrograman Basisdata Berbasis Web Menggunakan PHP dan MySQL. Jakarta:
Graha Ilmu.
[3] SUN Microsystem. (2011, January 01). JAVA. Dipetik mei
30, 2011, dari http://www.java.com/en/download/faq/whatis_java.xml
Nama : Randi
Nurprastyo
NPM/ Kelas : 25211848/2EB09
Fak./Jurusan : Ekonomi/Akuntansi
Tahun : 2012